ALGORITMA

Algoritma (Algorithm)

Algoritma adalah serangkaian langkah-langkah yang terstruktur, logis, dan terbatas yang digunakan untuk menyelesaikan suatu masalah atau mencapai tujuan tertentu.

Karakteristik Utama Algoritma:

Input: Memiliki nol atau lebih masukan (data awal).

Output: Menghasilkan minimal satu keluaran (solusi).

Definiteness (Jelas): Setiap langkah harus didefinisikan secara tepat dan tidak ambigu.

Finiteness (Terbatas): Proses harus berhenti setelah sejumlah langkah yang terbatas.

Effectiveness (Efisien): Setiap langkah harus dapat dilaksanakan dalam waktu yang wajar.

Contoh Sederhana: Algoritma membuat secangkir kopi.

Siapkan cangkir.

Didihkan air.

Masukkan bubuk kopi dan gula ke cangkir.

Tuangkan air panas.

Aduk hingga merata.

Selesai.

Pseudocode (Kode Semu)

Pseudocode adalah deskripsi tingkat tinggi dari sebuah algoritma pemrograman yang menggunakan campuran bahasa manusia (seperti Bahasa Indonesia atau Inggris) dan beberapa konvensi pemrograman (seperti kata kunci IF, THEN, WHILE, INPUT, OUTPUT).

Tujuan utama Pseudocode adalah agar algoritma mudah dipahami oleh manusia, terlepas dari bahasa pemrograman apa pun yang akan digunakan (Java, Python, C++, dll.).

Ciri-ciri Utama Pseudocode:

Tidak Baku: Tidak terikat pada aturan sintaksis bahasa pemrograman tertentu, sehingga tidak bisa dikompilasi atau dieksekusi oleh komputer.

Fokus pada Logika: Menekankan pada urutan dan logika langkah-langkah.

Jembatan: Berfungsi sebagai jembatan antara diagram alir (flowchart) dan kode program sebenarnya.

Contoh Pseudocode: Menghitung Luas Persegi Panjang

Algoritma: Menghitung Luas = Panjang \times Leba

Contoh Pseudocode: Memeriksa Kelulusan

Algoritma: Memeriksa apakah nilai lebih besar atau sama dengan 75.

INPUT Nilai

IF Nilai >= 75 THEN

    OUTPUT "LULUS"

ELSE

OUTPUT "TIDAK LULUS"

ENDIF

                (⁠ ⁠╹⁠▽⁠╹⁠ ⁠)(⁠≧⁠▽⁠≦⁠)(⁠☆⁠▽⁠☆⁠)(⁠ㆁ⁠ω⁠ㆁ⁠)